Banjir Mulai Surut, Ini Tips Terhindar dari Penyakit Diare
JAKARTA – Banjir yang melanda Jabodetabek sejak Rabu (1/1/2020) terpantau mulai surut pada beberapa titik. Namun, masyarakat tetap harus waspada dan selalu menjaga kesehatan. Pasalnya, banjir dapat menyebabkan munculnya wabah penyakit, seperti diare dan dapat menyerang siapa saja.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui keterangan resmi yang diterima Sindonews mengatakan, diare disebabkan karena mengkonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri, virus atau parasit. Diare disebabkan oleh bakteri E. coli, salmonella, shigella dan lainnya.
Meskipun penyakit ini sering terjadi sepanjang tahun, diare memiliki beberapa gejala umum yang dapat dideteksi dengan mudah. Beberapa gejala tersebut di antaranya adalah tinja menjadi encer, frekuensi buang air besar menjadi lebih sering, perut kembung, dan kram perut.
Sementara, pada kasus diare parah, pasien juga akan mengalami demam, darah pada tinja, serta penurunan berat badan dan dehidrasi. Kendati demikian, diare dapat dicegah melalui beberapa cara.
Pencegahan diare dapat dilakukan dengan mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir, buang air besar pada tempatnya. Pastikan juga selalu menjaga kebersihan dan kesehatan makanan serta minuman yang dikonsumsi.