7 Tanda Rutinitas Olahraga Membuahkan Hasil
Aktivitas fisik atau olahraga sering digaungkan jadi salah satu cara memupuk daya tahan tubuh. Targetnya sederhana, paling tidak Anda bisa berolahraga selama 30 menit per sesi selama 5 hari. Namun berapa pun waktu yang Anda habiskan tidak jadi soal, sebab yang terpenting adalah rutin. Akan tetapi apa tandanya jika olahraga yang dilakukan membawa hasil? Rupanya olahraga yang berhasil tak selalu membuahkan angka timbangan fantastis atau lingkar pinggang mengecil. Justru tanda-tanda berikut sudah jadi keberhasilan olahraga yang patut dirayakan.
1. Mood membaik Memulai olahraga memang jadi tantangan tersendiri. Namun begitu sudah jadi rutinitas, perlahan Anda bakal merasa lebih bahagia dan puas. Sebagaimana dilansir Today, berolahraga meningkatkan dopamin dan adrenalin, zat kimia otak yang terkait dengan perasaan bahagia dan percaya diri. Aktivitas fisik juga mampu mengurangi stres. Bisa dibilang perbaikan kesehatan mental juga menjadi tanda bahwa rutinitas olahraga membuahkan hasil. 2. Tubuh lebih berenergi Setelah berolahraga, keesokan harinya tubuh terasa begitu pegal. Mengangkat gayung untuk mandi saja bagaikan perjuangan. Sebagian orang berkata, olahraga Anda sudah benar atau berhasil. Namun Lauren Kleban, pelatih kebugaran, memiliki pendapat berbeda. Menurut dia, cara terbaik untuk mengetahui olahraga sudah dilakukan dengan baik adalah dengan memperhatikan apa yang Anda rasakan. “Merasa lebih berenergi sepanjang hari, meningkatkan ketahanan dan bahkan memindahkan barang lebih mudah, semuanya adalah cara terbaik untuk mengetahui jika olahraga benar-benar berhasil,” kata Kleban, seperti dikutip Well and Good. 3. Gerakan olahraga makin terasa mudah Setelah beberapa kali melewati sesi latihan, rupanya Anda merasa lebih mudah melakukan. Sebelumnya push-up terasa begitu berat, kemudian ini terasa ringan bahkan biasa saja. Ini pun jadi salah satu tanda rutinitas olahraga membawa hasil.
4. Lebih merasakan otot yang jadi sasaran latihan Memiliki pelatih pribadi (personal trainer) berarti ada orang yang bakal memberikan jenis dan porsi latihan yang memang sesuai kebutuhan. Namun tidak menyewa personal trainer pun Anda tetap bisa memantau otot-otot yang ingin disasar saat latihan. Perhatikan baik-baik otot mana yang terasa seperti menggerakkan tubuh Anda. “Katakan Anda melakukan gerakan reverse lunge. Anda ingin merasakan bokong, paha belakang, dan sedikit paha depan,” ujar Beverly Cheng, pelatih yang berbasis di Toronto, seperti dikutip Self. Jika Anda merasakan otot-otot ini, anggaplah ini suatu keberhasilan latihan. Tak ada salahnya sedikit meriset gerakan-gerakan latihan dan otot-otot yang jadi sasaran gerakan.
5. Tidur lebih nyenyak Rutinitas olahraga yang baik akan mendatangkan tidur yang lebih nyenyak. Olahraga membantu fungsi tubuh bekerja lebih baik termasuk kemampuan tubuh mengatur jam tidur, tidur nyenyak kemudian bangun secara konsisten. Tidur 7 jam yang selama ini cuma jadi teori pun bisa dirasakan. Olahraga penting, tidur pun sama pentingnya sebab ini jadi momen tubuh melakukan pemulihan. Tubuh melepas hormon untuk membantu perbaikan dan pembentukan jaringan otot. 6. Tidak gampang mengidam junk food Sudah merasa lebih sehat setelah berolahraga? Mungkin tubuh masih jauh dari tubuh impian seperti Jennifer Bachdim atau Sophia Latjuba. Namun sadar atau tidak, tubuh mulai menjauhkan diri dari makanan cepat saji yang tinggi kalori juga lemak tidak sehat. Sebagai gantinya, Anda mulai berpikir untuk mengganti makanan yang selama ini kurang sehat. Biasanya Anda mencari kentang goreng dan soda, kali ini mulai mempertimbangkan buah potong dan air putih saja. 7. Tidak mudah lelah saat sesi latihan Sebanyak 10 hitungan sit up biasanya sudah membuat napas tersengal-sengal. Namun setelah rutin dilakukan, 10 kali sit up ternyata tidak ada apa-apanya. Anda masih kuat melanjutkan hingga 20 kali bahkan menambah menu gerakan lain. Rutinitas olahraga yang berhasil membuat Anda tidak mudah lelah. Ini pun berlaku untuk latihan kekuatan. “Tanda peningkatan kekuatan bisa lebih berat, tetapi juga bisa lebih banyak set dan lebih banyak repetisi,” kata personal trainer Rae Reichlin.
