Ukraina Sebut Iran Akan Kirim Kotak Hitam Pesawat yang Jatuh
NAGALIGA — Ukraina menyatakan bahwa Iran siap menyerahkan kotak hitam dari pesawat yang ditembak jatuh rudal hingga menewaskan 176 orang pada pekan lalu.
Menteri Luar Negeri Ukraina, Vadym Prystaiko, mengatakan bahwa Iran akan membentuk tim penyelidik dari Teheran dan Kanada sebagai negara yang warganya paling banyak menjadi korban dalam insiden ini.
“Setelah itu, pihak Iran siap untuk menyerahkan secara terpisah kotak hitamnya ke Ukraina,” ujar Prystaiko di hadapan parlemen Ukraina, sebagaimana dikutip AFP pada Jumat (17/1).Ia kemudian berkata, “Ini sesuai dengan standar internasional, meski kami tetap meminta mereka memberikan kotak hitam itu secepatnya untuk memastikan independensi dan objektivitas penyelidikan.”
Objektivitas penyelidikan memang menjadi sorotan tersendiri karena Iran mengaku menembak jatuh pesawat Ukraine Internasional Airlines tersebut dengan rudal tak lama setelah lepas landas dari Teheran menuju Kiev.
Mereka berdalih tak sengaja melepaskan tembakan karena suasana sedang tegang di tengah perseteruan Iran dan Amerika Serikat.Prystaiko mengatakan Ukraina dan Iran sebenarnya berkoordinasi dengan baik dalam penyelidikan insiden ini, tapi mereka sangat kurang “akses untuk mendapatkan informasi yang ada di kotak hitam.”
Guna memastikan komitmen, Iran akan datang ke Kiev pekan depan “untuk meminta maaf secara resmi dan memberikan penjelasan.”