Ukraina Memulai Proses Gabung Uni Eropa
Jakarta – Ukraina telah menyelesaikan kuesioner permohonan keanggotaan Uni Eropa (UE). Wakil Kepala Kantor Presiden Volodymyr Zelensky Ihor Zhovkva, mengatakan tahap ini jadi titik awal bagi UE untuk memutuskan keanggotaan Kyiv.
“Hari ini, saya dapat mengatakan bahwa dokumen tersebut telah diselesaikan oleh pihak Ukraina,” kata Zhovkva kepada penyiar publik Ukraina pada Minggu malam, seperti dilansir Reuters, Senin, 18 April 2022.
Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen disebut telah menyerahkan kuesioner kepada Zelensky selama kunjungannya ke Kyiv pada 8 April 2022. Dia menjanjikan prosedural awal keanggotaan yang lebih cepat bagi Ukraina, setelah invasi Rusia.
Zhovkva menyebut, Komisi Eropa perlu mengeluarkan rekomendasi soal persetujuan Ukraina ini, dengan kriteria keanggotaan yang diperlukan. Kemudian, keputusan akan berada di pihak negara-negara anggota UE.
Dia menambahkan, Ukraina mengharapkan bisa memperoleh status negara calon untuk aksesi Uni Eropa pada Juni mendatang atau saat pertemuan Dewan Eropa. Menurut jadwal di situs webnya, Dewan Eropa akan bertemu pada 23-24 Juni.
“Selanjutnya, kita perlu memulai pembicaraan aksesi. Dan begitu kita mengadakan pembicaraan itu, kita sudah dapat berbicara tentang keanggotaan penuh Ukraina di UE,” kata Zhovkva.
Zelensky sudah mengajukan keanggotaan Uni Eropa pada 28 Februari 2022. Prosedur formal gabung Uni Eropa sebenarnya membutuhkan waktu yang cukup lama, tapi dia meminta kelonggaran imbas invasi Rusia.