Sebagian Toko Apple di China Mulai Buka Setelah Virus Corona
JAKARTA – Apple telah membuka kembali sebagian dari toko ritelnya yang berada di China setelah beberapa waktu belakangan tutup akibat virus corona yang menyebar secara masif di negara tersebut.
Dikutip dari Bloomberg, Rabu (26/2/2020), 29 dari total 42 toko ritel Apple di Cina sudah dibuka.
Namun, toko-toko tersebut tidak peroperasi secara penuh. Jika biasanya selama 12 jam, untuk saat ini beberapa outlet hanya akan buka kurang dari 8 jam.
Raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino, California itu belum mengatakan kapan toko yang tersisa akan dibuka kembali.
Namun, beberapa situs web Apple untuk toko tertentu menunjukkan bahwa jam operasional akan kembali normal pada awal minggu ini.
Toko ritel Apple di China memang sangat penting untuk penjualan produsen iPhone tersebut. Bahkan penutupan toko adalah salah satu dari dua alasan utama bagi Apple mengatakan tidak akan memenuhi target pendapatannya setidaknya USD 63 miliar pada kuartal ini yang berakhir pada bulan Maret.
Sebelumnya, analisis data resmi Tiongkok mengungkap bahwa pengiriman iPhone akan menurun pada bulan Januari ketika coronavirus mulai menyebar.