Wed. Nov 20th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Remaja Palestina Meninggal setelah Dipukuli Tentara Israel

RAMALLAH – Seorang remaja Palestina meninggal karena luka-lukanya setelah dipukuli oleh tentara Israel di dekat kota Turmus-Ayya timur laut Ramallah.

Kementerian kesehatan Palestina mengatakan remaja bernama Amer Abedalrahim Snobar tersebut tiba di rumah sakit setelah dipukuli dengan parah di leher.

Direktur Palestine Medical Complex (Kompleks Medis Palestina), Ahmed al-Bitawi, mengonfirmasi kepada media Palestina pada Minggu pagi bahwa Snobar meninggal akibat luka yang diderita akibat serangan pasukan Israel.

“Ada tanda-tanda pemukulan yang terlihat di leher Snobar,” kata Bitawi, seperti dikutip dari Al Jazeera, Senin (26/10/2020).

Kompleks Medis Palestina melaporkan bahwa luka di leher Snobar konsisten dengan pemukulan dengan popor senapan tentara Israel.

“Pasukan Israel melakukan tindakan brutal yang mengerikan terhadap seorang pemuda tak berdaya yang kejahatan satu-satunya adalah orang Palestina,” kata Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) dalam sebuah pernyataan.

Pejabat senior PLO Hanan Ashrawi mengatakan dalam pernyataannya bahwa Snobar telah dipukuli pasukan Israel.

Snobar berasal dari desa Yatma, di selatan kota Nablus, Tepi Barat yang diduduki rezim Zionis Israel.Anggota tim LSM medis mengatakan kepada media Palestina bahwa pihaknya mencoba melakukan resusitasi jantung pada Snobar sebelum memindahkannya ke pusat medis.

Pihak tentara Israel mengatakan pasukan menanggapi insiden di utara Ramallah setelah batu dilemparkan ke kendaraan tentara.

“Pasukan di daerah itu dikirim ke tempat kejadian dan menggeledah daerah itu untuk mencari penyerang,” kata militer Israel dalam sebuah pernyataan

“Rincian awal menunjukkan bahwa pada saat kedatangan pasukan kedua tersangka mencoba melarikan diri dengan berjalan kaki,” lanjut pernyataan tersebut. “Saat melarikan diri, salah satu tersangka ternyata pingsan, pingsan dan kepalanya terbentur. Tersangka tidak dipukul oleh pasukan IDF.”

Dalam sebuah pernyataan, Popular Front for the Liberation of Palestine (PFLP) mengatakan pembunuhan Snobar akan menjadi “kutukan yang akan terus menghantui para pengkhianat Arab”—mengacu pada kesepakatan normalisasi baru-baru ini oleh Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Sudan dengan Israel.

“Tanggapan atas kejahatan keji ini adalah dengan menarik pengakuan entitas Zionis dan semua perjanjian yang dihasilkan darinya, dan pembentukan kepemimpinan nasional yang bersatu yang mampu memimpin perlawanan rakyat melawan pendudukan Zionis,” bunyi pernyataan PFLP.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.