Remaja 19 Tahun Bawa Van Penuh Senjata dan Peledak Ditangkap, Berencana Bunuh Biden
WASHINGTON – Sebuah dokumen pengadilan yang baru dirilis memperlihatkan seorang pria ditangkap di Kannapolis, Carolina Utara, karena memiliki senjata api dan bahan peledak. Dia dilaporkan telah meneliti bagaimana membunuh calon presiden Amerika Serikat (AS) asal Partai Demokrat, Joe Biden.
Sebuah van milik Alexander Hillel Treisman (19) ditemukan di sebuah bank Kannapolis penuh dengan senjata, buku tentang membuat bom, bahan peledak, berbagai SIM, dan uang tunai ratusan ribu dolar.
Van itu ditinggalkan dan ditarik atas permintaan bank, dan kemudian digeledah oleh petugas polisi.
Polisi juga mengatakan mereka menemukan pornografi anak di komputer Hillel, serta chat room tempat dia dilaporkan berbicara kepada orang lain tentang rencana untuk membunuh Biden.
Treisman saat ini ditahan dan menghadapi tuduhan pornografi anak sementara kasus yang lebih besar terkait Biden sedang dibangun oleh pihak berwenang
Joe Biden sendiri saat ini tengah bersiap untuk menghadapai debat calon presiden (capres) pamungkas menghadapi Presiden Donald Trump. Debat tersebut akan digelar di Nashville pada Jumat pagi, dua minggu jelang hari pencoblosan yang akan digelar pada 3 November mendatang.
Dalam debat ini, kedua capres AS itu akan membahas tentang melawan Covid-19, keluarga Amerika, perubahan iklim, keamanan nasional, kepemimpinan. Debat ini akan dipandu oleh koresponden NBC Kristen Welker.