Penipu Skema Ponzi Bernie Madoff Enggan Mati di Penjara
NAGALIGA — Terpidana kasus penipuan skema Ponzi terbesar di dunia asal Amerika Serikat, Bernard ‘Bernie’ Lawrence Madoff, dilaporkan sakit keras. Dia bahkan mengajukan permohonan untuk bisa keluar dari sel dan berharap tidak mati di penjara.
Seperti dilansir AFP, Jumat (7/2), kuasa hukum Madoff, Brandon Sample, menyampaikan petisi kepada hakim federal AS. Dia mengajukan permohonan supaya kliennya bisa keluar dari penjara karena mengalami sakit ginjal yang akut dan mengidap sejumlah penyakit lain.
“Biro Lembaga Pemasyarakatan sudah mengambil kesimpulan pada September 2019 bahwa diperkirakan usia Madoff hanya 18 bulan untuk karena gagal ginjal,” tulis Sample.
Menurut laporan The Washington Post, Madoff dilaporkan sudah tidak bisa berjalan dan harus menggunakan kursi roda. Dia juga harus didampingi 24 jam.
Madoff memohon bisa keluar dari penjara meski masa hukumannya belum selesai, dengan alasan berharap meninggal di rumah ditemani cucunya.
“Saya sudah dipenjara 11 tahun dan jujur saja saya merasa sangat tersiksa. Tidak ada satu hari pun di penjara yang terlewat tanpa penyesalan, dan rasa bersalah terhadap para korban dan keluarga saya,” ujar Madoff.
Akan tetapi, Biro Lembaga Pemasyarakatan AS dilaporkan menolak permohonan yang diajukan Madoff.
Hakim menjatuhkan vonis 150 tahun penjara kepada Madoff pada 2009. Dia terbukti menipu para pemodal dengan skema Ponzi sebesar US$65 miliar (sekitar Rp890 triliun).
Skema Ponzi adalah cara penipuan dengan menjalankan model investasi fiktif. Pelaku mengumpulkan modal dengan dalih akan dikembalikan dengan keuntungan, tetapi pembayaran tersebut hanya menggunakan uang dari nasabah baru.
Skandal Madoff terkuak ketika krisis ekonomi 2008 menerpa Amerika Serikat. Saat itu sejumlah klien dan nasabahnya gagal menarik uang yang disimpan di perusahaan Madoff. Bahkan, sejumlah nasabah Madoff adalah pensiunan yang berharap mendapatkan keuntungan setelah menanamkan sebagian dari gaji mereka.
Kisah Madoff diangkat ke layar lebar dengan judul The Wizard of Lies. Aktor Robert De Niro didapuk menjadi pemeran utama untuk memerankan Madoff.
Garis hidup dua anak Madoff, Mark dan Andrew, juga tragis. Setelah skandal yang melibatkan sang ayah terkuak, Mark memutuskan bunuh diri pada 11 Desember 2010.
Sedangkan Andrew meninggal pada 3 September 2014 akibat kanker kelenjar getah bening.
