Kasus Baru Turun, Wuhan Tutup Satu Rumah Sakit Virus Corona
WUHAN – Kota Wuhan yang menjadi pusat wabah virus corona (Covid-19) menutup satu rumah sakit yang dibangun khusus untuk menangani wabah tersebut.
Rumah sakit itu bagian dari 16 rumah sakit khusus virus corona. Berbagai rumah sakit itu dibangun dengan cepat untuk merawat orang yang terjangkit virus tersebut.
Penutupan dilakukan setelah pasien terakhir di rumah sakit itu keluar dengan sehat. Kabar penutupan ini bertepatan dengan penurunan kasus baru di provinsi Hubei dan ibu kotanya Wuhan.
Meski demikian pemerintah China masih waspada dengan warga yang kembali dari negara lain yang kini terjangkit virus corona.
“Tren peningkatan cepat kasus virus di Wuhan telah dikendalikan,” ujar Mi Feng, juru bicara Komisi Kesehatan Nasional China.
Dia menambahkan, “Wabah di luar Wuhan telah ditangani dan berbagai provinsi di luar Hubei menunjukkan tren positif.”
Virus corona muncul di Wuhan akhir tahun lalu dan telah menginfeksi lebih dari 86.500 orang yang sebagian besar di Hubei.
Di luar China, terjadi penyebaran pesat mencapai 53 negara, dengan lebih dari 6.500 kasus dan lebih dari 100 kematian.
Secara keseluruhan, wabah itu menewaskan sekitar 3.000 orang.
“Otoritas akan beralih dari penahanan penyebaran menyeluruh menjadi langkah penahanan tertarget, fokus pada penahanan dalam komunitas dan perawatan medis,” ungkap Mi.
