Cegah Virus Corona, Trump Larang Pendatang dari Eropa
WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melarang seluruh penerbangan dari Eropa ke negaranya, kecuali untuk Inggris. Tindakan itu diambil setelah munculnya tekanan agar pemerintah AS mengambil tindakan terhadap penyebaran virus Corona.
Larangan itu berlaku mulai hari Jumat esok hingga 30 hari ke depan.
“Kami menyusun kekuatan penuh pemerintah federal dan sektor swasta untuk melindungi rakyat Amerika,” kata Trump yang mengumumkan larangan itu langsung dari kantor Oval Gedung Putih.
“Ini adalah upaya paling agresif dan komprehensif untuk menghadapi virus asing dalam sejarah modern,” imbuhnya seperti dikutip dari Reuters, Kamis (12/3/2020).
Trump mengatakan Eropa adalah penyebab dari sebagian kasus infeksi virus Corona di AS yang telah menewaskan sedikitnya 37 orang dan menginfeksi 1.281.
Larangan pendatang dari Eropa mirip dengan apa yang dinyatakan Trump saat melarang pendatang dari China ketika penyakit itu menyebar dengan ganas di sana.
“Uni Eropa gagal untuk mengambil tindakan pencegahan yang sama dan membatasi perjalanan dari China dan tempat-tempat lainnya. Akibatnya, sejumlah besar cluster baru di Amerika Serikat tumbuh oleh para pelancong dari Eropa,” ujarnya.
Trump juga mengatakan ia akan mengambil tindakan darurat untuk memberikan bantuan keuangan bagi pekerja yang sakit, dikarantina, atau dirawat karena penyakit Corona.
Trump telah menginstruksikan Departemen Keuangan untuk menunda pembayaran pajak tanpa bunga atau penalti bagi dunia bisnis dan individu tertentu yang terkena dampak.
Trump menambahkan dia juga menginstruksikan Administrasi Bisnis Kecil untuk menyediakan modal dan likuiditas kepada perusahaan yang terkena virus.