AS Sukses Kembangkan Alat Baru, Tes Covid-19 Hanya Butuh 45 Menit
WASHINGTON – Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (AS) atau FDA telah menyetujui uji diagnostik Covid-19 cepat pertama, dengan waktu deteksi sekitar 45 menit. Alat tersebut sukses dikembangkan oleh perusahaan diagnostik molekuler yang berbasis di California, Cepheid.
Cepheid mengatakan, bahwa pihaknya telah menerima otorisasi penggunaan darurat dari FDA untuk tes tersebut, yang akan digunakan terutama di rumah sakit dan ruang gawat darurat. Cepheid berencana untuk mulai mengirimnya ke rumah sakit, minggu depan.
“Tes diagnostik untuk virus yang menyebabkan Covid-19 telah dirancang untuk beroperasi lebih dari 23.000 Sistem GeneXpert otomatis Cepheid di seluruh dunia,” kata perusahaan itu.
Presiden Cepheid, Warren Kocmond seperti dilansir Reuters pada Minggu (22/3/2020), mengatakan bahwa alat itu tidak mengharuskan pengguna untuk memiliki pelatihan khusus untuk melakukan pengujian, dan mampu berjalan sepanjang waktu.
Di bawah sistem pengujian saat ini, sampel harus dikirim ke laboratorium terpusat, di mana hasilnya bisa memakan waktu berhari-hari.
“Dengan alat-alat baru seperti diagnosa di tempat perawatan, kami bergerak ke fase pengujian baru, di mana tes akan jauh lebih mudah diakses oleh orang-orang Amerika yang membutuhkannya,” kata Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS, Alex Azar.