Tamat, Drama VIP Peroleh Rating Tinggi
SEOUL – VIP, drama yang ditayangkan SBS selesai dengan rating tinggi. Menurut Nielsen Korea, episode terakhir VIP yang ditayangkan 24 Desember itu mencatat rata-rata 12 dan 15,9% pemirsa di seluruh negara.
Dilansir Soompi, VIP memperoleh jumlah rating tertinggi yang pernah ada. Dalam menit yang paling banyak ditonton, drama ini memperoleh peringkat setinggi 20,7% pemirsa. Sementara, VIP akan digantikan oleh drama terbaru berjudul Romantic Doctor Kim.
Drama ini dibintangi Han Suk Kyu, Lee Sung Kyung dan Ahn Hyo Seop, Romantic Doctor Kim akan ditayangkan perdana pada 6 Januari 2020.
Di bawah drama VIP, ada drama Black Dog yang ditayangkan tvN dengan mencatat rating sebesar 4,3%. Disusul kemudian, War of Prosecutor dari JTBC berhasil menembus rating hingga 4,2%. Di sisi lain, aktor Lee Sang Yoon, lawan main Jang Nara di VIP mengungkapkan bahwa memerankan karakter Park Sung Joon di drama tersebut bukanlah perkara mudah.
Melalui wawancara dengan MyDaily, dia mengaku mengalami kesulitan untuk menggambarkan emosi karakter yang diperankannya. Ketika ditanya bagaimana bekerja sama dengan Jang Nara dan Pyo Ye Jin di drama tersebut, Lee Sang Yoon mengaku mudah lantaran keduanya profesional.
“Sulit untuk menggambarkan emosi dengan karakter yang membuat semuanya lebih baik. Jang Nara dan Pyo Ye Jin sama-sama hebat dalam berakting, jadi itu benar-benar nyaman. Jang Nara sangat bagus dalam berakting, tapi dia juga hebat dalam beradaptasi dengan aktor lain, jadi itu mudah,” kata Lee Sang Yoon.
“Dan sementara Pyo Ye Jin tidak memiliki pengalaman sebanyak Jang Nara, dia masih bisa menggambarkan emosi yang dalam, jadi saya benar-benar terkesan. Saya mendapat banyak bantuan dari mereka berdua,” lanjutnya.
Berbicara tentang akhir cerita dari drama VIP, Lee Sang Yoon suka dengan akhir ceritanya. “Saya suka endingnya. Para aktor membicarakannya, dan kami pikir tema VIP adalah pertumbuhan. Dalam kasus Sung Joon, ketika dia melihat ke belakang setelah kehilangan segalanya, dia menyadari apa yang benar-benar penting dan menyesali (tindakannya),” tandasnya.