Mon. Dec 23rd, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Isyana Sarasvati Ungkap Begitu Beratnya Perjalanan Kariernya

JAKARTA – Isyana Sarasvati merupakan salah satu penyanyi muda Tanah Air yang cukup sukses. Keberadaan Isyana di industri musik Tanah Air pun tak perlu diragukan lagi. Lagu-lagu yang diciptakan dan dinyanyikannya selalu menjadi hits di pasaran dan menyabet sejumlah penghargaan bergengsi.

Belum lagi, pengetahuannya perihal musik membuat Isyana dipercaya menjadi seorang coach di ajang The Voice Indonesia. Namun, siapa sangka di balik kesuksesannya, pelantun Tetap Dalam Jiwa itu justru tidak pernah bermimpi menjadi seorang penyanyi komersial.

“Mayoritas orang mengenal aku sebagai penyanyi di jalur pop. Padahal aku merintis karier di dunia klasik dan enggak bermimpi terjun ke dunia komersial dan enggak bermimpi jadi penyanyi nonklasik,” kata Isyana saat di Kemang, Jakarta, baru-baru ini.

Namun, suatu hari penyanyi 26 tahun itu mendapatkan sebuah tawaran yang menggiurkan untuk terjun ke industri musik sebagai penyanyi komersial. Sayangnya, kecintaan Isyana kepada musik klasik, justru membuatnya merasa galau untuk menerima tawaran tersebut.

“Tapi aku berpikir, dari kecil bikin lagu. Aku pikir, dunia klasik itu kan kecil, di dunia klasik lebih kaku ya. Datang, nonton konser, duduk dan pulang, tapi kalo komersial itu lebih ekspresif,” ungkapnya.

“Aku dari kecil juga enggak pernah mau maju dan tampil nyanyi. Kecuali jadi dirigen. Akhirnya ketemu sama label aku yang mau explore diri aku, ‘Kamu itu muda, berbakat dan suka meng-explore‘. Ya udah yuk,” sambungnya.

Isyana menambahkan, perjalannya hingga menuai kesuksesan seperti saat ini pun dikatakannya tidaklah mudah. Selain bimbang untuk memilih terjun ke industri musik komersial atau memilih tetap berkarier dengan musik klasik, Isyana juga harus menerima kritikan dari banyak orang yang menilai dirinya mengikuti seorang Raisa Andriana.

“Orang-orang bilang sombong dan ikut-ikutan. Padahal baru, tapi itu lumrah dan manusiawi. Itu cuma kericuhan fans saja, jadi lumayan berat juga perjalanannya (awal berkarier),” pungkasnya.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.