Fri. Sep 27th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Meresahkan, Pria dan Wanita Pungli HUT RI ‘Door to Door’ ke Pedagang di Ciputat Tangsel Ternyata Karang Taruna Gadungan

Sepasang pria dan wanita melakukan pungutan liar (pungli) ke pedagang dengan modus HUT Kemerdekaan RI dan mengaku anggota karang taruna di Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), dipastikan gadungan.

Ketua Karang Taruna Pisangan, Aksa Dewangga menyampaikan, dua orang itu bukan bagian dari karang taruna.

 

Mereka, kata dia, mencatut nama Karang Taruna Pisangan diduga demi kepentingan pribadi.

“Saya sudah mendapat informasinya. Ada yang minta mengatasnamakan Karang Taruna, saya langsung forward ke grup dan itu bukan orang kita, jadi itu gadungan,” ujar Aksa dikonfirmasi, Rabu (4/8/2021).

Aksa menyampaikan, pelaku pungli berkedok anggota karang taruna sudah sering terjadi di Ciputat, Tangsel.

Pelakunya itu kerap menyasar warung-warung dengan modus sumbangan perlombaan dan bantuan bencana lainnya.

“Kami akan bikin selebaran untuk disebar ke warung dan toko di Kelurahan Pisangan. Jika ada yang meminta bantuan dan tidak memakai seragam, tidak melalui surat izin dari RT RW tolong tidak diberikan, begitu preventifnya,” ungkap Aksa.

Aksa menuturkan, akan melaporkan persoalan pencatutan nama karang taruna pada kepolisian setempat.

“Ya nanti akan saya lapor ke kepolisian ke Polsek terkait pencatutan nama,” tandasnya.

Pedagang warteg di Jalan Ir H Juanda, Kelurahan Pisangan, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel resah terhadap orang yang mengaku karang taruna.

Pasalnya, orang tersebut meminta uang ke pedagang sebagai sumbangan untuk acara perlombaan 17 Agustus-an alias HUT Kemerdekaan RI.

Seorang pedagang Warteg Kharisma Bahari, Septi mengatakan, ada sepasang pria dan wanita datang ke tempat usahanya, pada Minggu (1/8/2021) malam.

 

Diceritakannya, dua orang tersebut datang mengaku sebagai karang taruna wilayah Pisangan untuk meminta sumbangan HUT Kemerdekaan RI.

Ironisnya, dua orang itu memaksa dengan mematok harga yang harus diberikan oleh pedagang senilai Rp35 ribu.

“Kejadiannya jam 7 malam mereka datang ke sini. Mereka naik motor, cuma motornya berhenti di Aura Parfum sebelah usaha saya,” ujar Septi ditemui Poskota.co.id di Ciputat, Tangsel, Selasa (3/8/2021) kemarin.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.