Sat. Jan 11th, 2025

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Pemerintah Didorong Bikin Jera Penimbun Tabung Oksigen

JAKARTA – Wakil Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR Mulyanto meminta pemerintah berani menindak tegas oknum-oknum tidak bertanggung-jawab yang menimbun tabung gas oksigen. Sebab, penimbunan itu membuat distribusinya macet.

“Pemerintah harus berani menindak tegas oknum-oknum yang tidak bertanggung-jawab yang menimbun tabung gas oksigen ini sehingga distribusinya macet. Oknum-oknum ini harus diberikan hukuman yang berat agar jera,” kata Mulyanto dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Senin (19/7/2021).

Karena, kata dia, dampak perbuatan dari oknum-oknum yang menimbun tabung gas oksigen itu sangat fatal. “Terutama bagi pasien Covid-19. Mereka sungguh tidak berperikemanusiaan,” kata Anggota Komisi VII DPR RI ini.

Sehingga, kabar mengenai pasokan gas oksigen untuk sektor kesehatan masih terhambat membuat geram Mulyanto. Sebab, menurut pihak produsen termasuk Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, kapasitas produksi gas oksigen dalam negeri masih memadai.

“Pemerintah harus bisa membaca situasi bahwa kelangkaan ini bukan karena ada hambatan di sektor produksi. Secara produksi kita aman. Masalahnya justru ada di sektor distribusi,” katanya.

Menurut dia, di sektor distribusi ini banyak celah yang bisa dimanfaatkan pihak tertentu untuk mengambil keuntungan di tengah situasi darurat seperti sekarang. “Untuk itu saya mendesak Pemerintah menindak tegas siapapun yang coba membuat kacau suasana,” kata Mulyanto.

Mulyanto meminta pemerintah harus lebih seksama memeriksa neraca gas oksigen domestik ini. Pemerintah diminta jangan grasa-grusu dan sekadar didikte oleh mafia imporDia mengaku bukan anti impor. Namun, kata dia, secara psikologis negara jangan sampai mudah dimainkan mafia impor yang mau mengambil kesempatan di tengah kesempitan.

Di tengah ruang fiskal yang terbatas, kata Mulyanto, pemerintah jangan memboroskan devisa Negara untuk impor. Opsi impor itu adalah pilihan paling akhir dari yang akhir.

Selanjutnya, dia minta Kemenperin harus bekerja keras memberdayakan industri dalam negeri melalui optimalisasi kapasitas terpasang dan menambah kapasitas baru produsen gas oksigen. Selain itu bahan baku gas oksigen, yakni liquid oxygen perlu diawasi distribusinya, sehingga benar-benar dialokasikan untuk produsen tabung gas oksigen medis.

“Kalau distribusi liquid oxygen ini masih secara bisnis as usual dialokasikan untuk sektor industri, maka sudah barang tentu janji Pemerintah untuk mengalihkan gas oksigen dari sektor industri ke sektor medis tidak akan terwujud,” ungkapnya.

Sekadar diketahui, Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bekerja sama dengan industri untuk mengamankan pasokan oksigen medis di tengah lonjakan kasus Covid-19 di dalam negeri, Jumat (16/7/2021). Beberapa perusahaan yang diajak kerja sama seperti, PT Aneka Gas Industri Tbk dan PT Samator.

Jokowi menyebut dua perusahaan itu menambah produksi untuk menambah stok oksigen. Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyatakan 10 ribu oksigen konsentrator impor akan mulai datang dalam 3-4 hari ke depan.

Kedatangan alat tersebut diharapkan bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri untuk perawatan pasien Covid-19. Secara total, pemerintah memesan 50 ribu oksigen konsentrator impor. Luhut mengklaim permasalahan pasokan oksigen yang sempat langka dalam beberapa hari terakhir mulai membaik.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.