Fri. Nov 22nd, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Antar Man City ke Semifinal Liga Champions, Guardiola Siap Ukir Sejarah

Soccer Football - Champions League - Quarter Final Second Leg - Borussia Dortmund v Manchester City - Signal Iduna Park, Dortmund, Germany - April 14, 2021 Manchester City's Phil Foden celebrates scoring their second goal with manager Pep Guardiola and teammates Pool via REUTERS/Wolfgang Rattay

MANCHESTER – Pelatih Manchester City (Man City), Pep Guardiola tidak bisa menyembunyikan rasa bahagia setelah membantu pasukannya menembus semifinal Liga Champions 2020/2021. Dia menegaskan siap menulis sejarah baru bersama The Citizens.

Man City sukses melakukan comeback di Signal Iduna Park, markas Borussia Dortmund, Kamis (15/4/2021) dini hari WIB. Sempat tertinggal di babak pertama akibat ulah Jude Bellingham (15), wakil Liga Primer itu membalas setelah rehat lewat penalti Riyad Mahrez (55) dan Phil Foden (75).

Ilkay Gundogan dkk akhirnya berhasil menundukan Dortmund 2-1. Hasil ini sekaligus membawa Man City memastikan satu tempat di semifinal Liga Champions 2020/2021 karena unggul agregat 4-2. Soalnya, saat leg pertama di Etihad Stadium, mereka juga menang 2-1.

“Rasanya luar biasa. Ini adalah kedua kalinya kami mencapai semifinal. Jadi tidak banyak sejarah untuk klub kami di sini, tapi kami akan mulai membangunnya,” ujar Guardiola seperti dilansir dari laman UEFA.

Guardiola juga terkesan dengan penampilan para pemainnya. Meski sempat tertekan di babak pertama, dia menilai para penggawa Man City tampil sangat baik usai turun minum. “Kami sangat senang berada di semifinal karema termasuk dalam empat tim terbaik di Eropa,” sambungnya.

Mental pantang menyerah memang ditunjukkan tim tamu sepanjang pertandingan. Meski tertinggal di babak pertama, itu tak mengecilkan ambisi untuk meraih kemenangan. Sebab, jika saja tadi tetap tertinggal 0-1, Man City yang akan tersingkir karena kalah gol tandang.

“Seperti yang Anda lihat, cara kami bermain selama 30 menit terakhir di babak pertama dan di babak kedua sangat brilian. Kami menunjukkan kepribadian, kami mengoper bola. dan kami berhasil,” pungkas mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.