Tersangka Penjambretan Bermotor Bawa Anak dan Istri Sudah Beraksi Sejak Tahun 2016
M. Zainudin (36) pelaku penjambretan terhadap ibu rumah tangga di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat mengaku sudah melakukan aksi kriminalnya itu sejak 2016.
Kanit Polsek Taman Sari, AKP Lalu Musti Ali mengatakan pelaku sengaja membawa istri dan anaknya untuk melancarkan aksi penjambretan agar tidak dicurigai oleh warga.
Bahkan menurut Lalu, aksi tersangka bersama istri dan anaknya itu sudah direncanakan sebelumnya dan merupakan mata pencaharian.
“Sengaja bawa anak istri biar tidak dicurigai kalau dia akan menjambret. Istri dan anak tau dan memang sudah direncanakan karena sudah menjadi profesinya sejak tahun 2016,” ujarnya dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (24/03/2021).
Lalu menambkan, istri tersangka Zainudin yang berinisial F juga ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan tersangka itu lantaran sang istri berperan sebagai penjual atau penggadai barang hasil jambret.
Namun pihaknya tidak menahan tersangka F lantaran sedang dalam keadaan hamil 5 bulan dan hanya dikenakan wajib lapor.
“untuk anaknya kita titipkan di neneknya karena tidak dijadikan tersangka hanya diekploitasi sama orang tuanya untik diajak ikut beraksi agar tidak dicurigai kalau mereka jambret,” jelasnya.
Saat penangkapan, tidak ditemukan barang hasil jambret dari tangan pelaku. Sebab, pelaku sudah menggadaikan barang tersebut kepada seseorang.
“Setelah kita tangkap baru kita introgasi dan BB nya digadaikan dan kita sudah ambil. Yang kita sita hape, kalau uangnya sudah habis dipakai,” terangnya.
Akibat perbuatannya itu, pelaku dijerat pasal 365 subsider pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
