Setengah Juta Masker Dibagikan ke 120 Kota di Berbagai Pulau di Indonesia
JAKARTA – Salah satu kunci keberhasilan untuk mempersempit ruang gerak penyebaran virus corona (COVID-19) adalah selalu memakai masker , rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak (3M). Kini gerakan 3M pun malah menjadi 5M (ditambah menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas).
Gerakan 5M tersebut merupakan salah satu upaya mengembalikan geliat industri di Indonesia dalam rangka percepatan ekonomi. Tidak berlebihan bila pihak swasta pun terus juga mendengungkan Gerakan 5M tersebut. Di antaranya Kratingdaeng Red Bull, suplemen kesehatan dalam bentuk minuman berenergi, yang menjadi market leader untuk minuman energi di Indonesia, tidak pernah berhenti melakukan edukasi dan kampanye gaya hidup sehat baru selama pandemi.
“Kami tetap konsisten menyuarakan gerakan 3M sejak pandemi berlangsung hingga sekarang menjadi Gerakan 5M. Kalau pada awal pandemi kami hanya bergerak di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi dengan membagikan masker Kesehatan di kawasan yang mudah terpapar dan juga sejumlah paket makan buat tenaga kesehatan, tahun ini kami tetap mengkampanyekan edukasi pakai masker bahkan hingga ke semua pulau-pulau besar bahkan sampai 120 kota selama 160 hari di Indonesia,” kata CMO Kratingdaeng Red Bull, Davin Thomas Lai di para wartawan dalam acara pelepasan tim ‘Kratingdaeng Red Bull Energy Roadshow’ untuk membagikan lebih dari setengah juta masker di Jakarta, beberapa waktu lalu.Pejuang Energi Indonesia Timur dilepas oleh perwakilan produsen Kratingdaeng Red Bull dan Kepolisian di Gerbang Tol Suramadu, dan memulai tugasnya di hari pertama dari Pamekasan, Madura. Secara simbolis Pejuang Energi menyerahkan asupan energi dan masker kepada prang pertama di Pulau Madura.
Program kepedulian Kratingdaeng kali ini masih tetap mengunjungi pasar-pasar yang ada di seluruh daerah di berbagai pulau di Indonesia. “Mengingat jauhnya jarak tempuh dan banyaknya pasar yang kami datangi, kami membagi dua tim untuk perjalanan ini. Tim Indonesia Barat: Aceh, Sumatera, Jawa Barat, dan Jawa Tengah, dan Tim Indonesia Timur: Jawa Timur, Bali, Lombok, Sumbawa, Sulawesi dan Kalimantan. Kami membawa sebagian tim melalui jalan darat, sehingga waktu tempuh pun jadi panjang. Program dimulai Februari dan berakhir pada akhir Ramadhan awal bulan Mei nanti,” kata Davin.
Masker yang diberikan adalah masker kesehatan dan masker kain. Sejak program dijalankan, paling tidak lebih dari setengah juta masker telah dibagikan dan akan terus bertambah. Dua tim tersebut akan bergerak ribuan kilometer wilayah di Indonesia, menyeberangi enam selat dan lautan serta singgah di ratusan pasar tradisional untuk membagikan ratusan ribu masker dan paket minuman energi Kratingdaeng Red Bull.
