Moncer di Liga Champions, Busquets Heran Barcelona Malah Memble di LaLiga
BARCELONA – Sergio Busquets heran melihat nasib Barcelona yang sangat berbeda di LaLiga dan Liga Champions pada musim ini. Di Eropa, Blaugrana bisa tampil baik dan terus menuai hasil manis. Tapi, di dalam negeri malah memble.
Di LaLiga, penampilan Barcelona terbilang kurang konsisten. Hasilnya tidak selalu positif. Dari 10 laga yang telah dijalani, klub Katalan itu baru mengemas empat kemenangan. Selebihnya menelan empat kekalahan dan dua imbang.
Kekalahan teranyar didapat Barcelona kala bertandang ke markas tim promosi, Cadiz, Minggu (6/12/2020) dini hari. Armada Ronald Koeman tanpa diduga dipermalukan 1-2. Gol semata wayang Lionel Messi dkk bahkan tercipta lewat gol bunuh diri pemain tuan rumah.
Dengan kondisi ini, Barcelona tak ayal masih terlempar dari empat besar klasemen sementara LaLiga musim 2020/2021 . Klub Katalan itu kini menempati urutan ketujuh dengan koleksi 14 poin, tertinggal 12 poin dari Atletico Madrid yang ada di puncak.
Tak hanya memengaruhi posisi di klasemen, kekalahan ini juga membuat Barcelona mengukir awal musim terburuk di LaLiga dalam 30 tahun terakhir. Ini mengingatkan fans dengan kenangan pada edisi 1987/1988.
Barcelona baru meraih 14 poin dari 10 partai LaLiga musim ini. Terakhir kali mereka mengumpulkan poin kurang dari jumlah itu terjadi 32 tahun lalu. Saat itu, mereka cuma meraup 13 poin pada periode yang sama.
Pemandangan berbeda terlihat kala Barcelona mentas di Liga Champions. El Azulgrana bisa menyapu bersih kemenangan dari lima laga penyisihan Grup G yang telah dijalani. Alhasil, mereka sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar dan berpeluang besar menjadi juara grup.Menanggapi kondisi ini, Busquets memastikan hasil minor yang ditelan Barcelona di kompetisi domestik bukan karena sikap atau rendahnya komitmen para pemain. Gelandang asal Spanyol itu hanya berharap Barcelona bisa segera mengetahui penyebabnya dan berbenah.
“Tahun ini kami melakukan sejumlah kesalahan individu yang membuat kami kehilangan banyak poin. Sekarang hal itu terjadi kepada kami lagi. Pada beberapa pertandingan terakhir, kesalahan-kesalahan selalu memengaruhi hasil akhir,” ujar Busquets, dikutip dari Goal.
“Ini sangat merugikan. Ini tidak ada hubungannya dengan sikap atau komitmen tim. Di Liga Champions, kami terlihat seperti tim yang berbeda. Saya tidak bisa memberi tahu Anda mengapa, jika saya tahu, kami akan mencoba memperbaikinya,” tukas Busquets.