Peringati HUT ke 75, Dankormar: Marinir Harus Inovatif dan Adaptif
JAKARTA – Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI Suhartonomeminta Marinir untuk terus meningkatkan kemampuannya, berinovasi dan adaptif dengan perkembangan zaman maupun teknologi yang tengah berkembang.
Hal itu ditegaskan Dankormar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke 75 Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) yang jatuh pada hari ini, Minggu (15/11/2020). Menurut Dankormar, ragam tugas yang dilaksanakan Korps Marinir, baik itu Operasi Militer untuk Perang atau Operasi Militer Selain Perang (OMSP) di tengah masa pandemi memanglah berat. Akan tetapi, Covid-19 sama sekali tidak akan membuat prajurit Korps Marinir menyerah ketika menjalankan semua tugas-tugasnya. Menurutnya, menyerah bukanlah sebuah jalan yang dipilih oleh para prajurit Korps Marinir.
“Tugas mengatasi gangguan keamanan ataupun tugas kemanusiaan seperti penanggulangan bencana alam di tengah masyarakat, dan dalam menghadapi pandemi Covid-19 saat ini adalah suatu tantangan tugas yang menuntut kita, Korps Marinir harus bekerja keras meskipun dalam segala keterbatasan. Suatu perubahan yang membuat kita semua serba sulit, apakah kita menyerah? tentu tidak karena menyerah apa lagi kalah bukan pilihan prajurit petarung,” katanya dalam keterangan video, Minggu (15/11/2020).
Suhartono menegaskan, Covid-19 atau bahkan rintangan lainnya sama sekali tidak akan menyurutkan langkah Korps Marinir untuk tetap memberikan yang terbaik terhadap bangsa Indonesia. Dia meyakini bahwasanya akan segera bangkit san pulih pasca pandemi. “Pandemi dan semua tantangan tugas tersebut tidak akan menyurutkan langkah kita untuk terus memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia. Semangat kita harus kita jaga agar tetap menyala karena kita yakin kita mampu untuk bangkit dan pulih kembali,” ucapnya.
Dia pun berpesan, prajurit Korps Marinir haruslah mampu berinovasi dan adaptif dengan perkembangan zaman maupun teknologi yang tengah berkembang. Berubahan zaman, sambung Suhartono, dapat membuat prajurit dapat leboh moderen, eskpeditionari, hingga multi peran. “Saya menaruh harapan besar kepada seluruh prajurit agar terus adaptif, inovatif dan kompetitif. Dunia bergerak sangat cepat, sangat dinamis dan revolusi industri yang berkembang saat ini memengaruhi kemajuan teknologi militer. Untuk itu wahai prajurit Marinir, terus ikuti perubahan itu dengan siapkan diri anda,” ujarnya.
Menurutnya, momentum krisis, terkhusus Covid-19 hendaklah dijadikan sebuah kebangkitan baru. Setidaknya, dapat dijadikan lompatan besar agar bisa pemenang perang melawan tantangan zaman.
