TSMC Dapat Lisensi AS untuk Kirim Chipset ke Huawei, tapi…
TAIPE – Huawei telah menjadi pusat kontroversi serius seputar perselisihan dagang dan politik AS-China. Sejak awal 2019, pabrikan China itu harus menghadapi larangan dagang dari Pemerintahan Donald Trump.
Melihat larangan pertama tidak berdampak banyak pada Huawei, AS memperkuat larangannya beberapa bulan lalu. Menurut larangan baru, perusahaan mana pun yang menggunakan teknologi Amerika harus mendapatkan lisensi sebelum bekerja untuk Huawei. Menurut laporan, target larangan baru Huawei adalah TSMC yang bertanggung jawab atas chip Huawei Kirin.
Setelah 15 September, TSMC dan perusahaan lain yang menggunakan teknologi Amerika tidak dapat lagi memasok Huawei. Karena larangan baru-baru ini, CEO Konsumen Huawei, Yu Chengdong, mengakui Kirin 9000 bisa menjadi SoC andalan terakhir perusahaan.
TSMC Hanya Dapat Pasok “Teknologi Matang” ke Huawei
TSMC sejak larangan diumumkan telah mengajukan izin kepada Pemerintah AS untuk terus memasok Huawei. Menurut laporan terbaru, TSMC baru-baru ini mendapat persetujuan untuk berbisnis dengan Huawei.
Namun, persetujuan tersebut membatasi bisnis hanya pada “teknologi matang”. Hal ini menunjukkan lisensi yang diperoleh TSMC terutama mencakup produk yang diproduksi dengan teknologi yang matang.
Laporan tersebut tidak secara khusus menyebutkan SoC untuk ponsel. Lebih jauh, laporan itu juga tidak menyebutkan apa yang dimaksud dengan “teknologi matang”. Namun, secara umum diakui bahwa produk di atas node 28nm sudah matang. Proses seperti 16nm, 10nm, 7nm dan 5nm terbaru adalah proses lanjutan.
Meski begitu, menurut standar saat ini, bisnis terminal konsumen Huawei masih akan menghadapi masalah kekurangan inti. Ini karena chip ponsel membutuhkan teknologi tinggi bukan hanya teknologi yang matang.
Huawei Kirin 9000 menggunakan proses 5nm TSMC, yang saat ini merupakan proses paling canggih. Jika laporan ini benar, maka TSMC hanya dapat membuat chip level awal untuk Huawei. Ini tidak akan berpengaruh signifikan pada bisnis smartphone Huawei.
Menurut laporan, TSMC tidak dapat memberikan pesanan lengkap Huawei untuk Kirin 9000 SoC terbarunya. Huawei memesan 15 juta unit tetapi TSMC hanya mampu mengirimkan 8,8 juta unit. Dengan jumlah ini, pasokan chip tersebut tidak akan cukup untuk paling lama lebih dari enam bulan.
Setelah AMD dan Intel, TSMC menjadi pabrikan besar ketiga yang memperoleh izin untuk memasok Huawei. Seperti yang dikatakan sebelumnya, ada batasan di mana TSMC dapat berfungsi untuk Huawei.