OB Ngaku Orang Pintar Diringkus Polisi karena Cabuli Pasien Wanita
DEPOK – Ngaku orang pintar, pria berprofesi OB (cleaning service) di Depok dibui lantaran mencabuli sejumlah pasien wanita yang ingin tampil lebih cantik lagi.
Pelaku AS (40), warga Cipayung Jaya Depok ini diamankan anggota Reskrim Polrestro Depok unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) dipimpin Kanit Ipda Elia.
Dukun palsu yang mengaku bisa mengembalikan kesucian manusia seperti bayi baru lahir ini diringkus ditempat prakteknya.
“Terungkap kasus pencabulan ini ketika ada salah satu korban penyanyi dangdut yang trauma tidak mau mandi. Saat ditanya keluarganya, ia mengaku telah dicabuli pelaku dengan janji dapat mensucikan seperti bayi baru lahir saat dimandikan dengan ritual kembang tujuh rupa,” ujar Kapolrestro Depok Kombes Azis Andriansyah didampingi Kasat Reskrim Kompol Wadi Sa’Bani di Mapolrestro Depok, Kamis (25/6/2020).
Perwira jebolan Akpop 1998 ini mengungkapkan meski baru ada satu korban yang laporan resmi, namun diduga ada empat korban wanita lainnya.
“Aksi pencabulan terjadi di dalam kamar mandi rumah pelaku. Pelaku mengaku mendapat kemampuan tersebut dari leluhur secara turun menurun,” ungkapnya.
Sementara itu Kasat Reskrim Polrestro Depok Kompol Wadi Sa’Bani menambahkan aksi pelaku sudah terjadi selama dua tahun mulai dari Februari 2019.
“Pengakuan pelaku dapat mensucikan orang dengan cara mandi kembang yang diturunkan dari para leluhur orang tua. Dalam aksinya para korban diminta mandi telanjang setelah itu pelaku mencabuli dengan cara mengerayangi tubuh para korbannya yang rata-rata wanita berbagai profesi,” ungkapnya.
Keseharian pelaku AS ini sudah berkeluarga dan mempunyai anak. Pekerjaan rutin pelaku sehari-hari bekerja sebagai Office Boy atau cleaning service di perusahaan Jakarta.
“Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 288 KUHP dengan ancaman pidana 9 tahun penjara,” tegas perwira jebolan Akpol 2003 ini.
