Mon. Dec 23rd, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Tanpa Kartu Merah, Bisakah Ramos Ulangi Musim 2014/15?

MADRID – Bek Real Madrid Sergio Ramos identik dengan kartu merah. Mantan pemain Sevilla itu paling sering diusir wasit sepanjang sejarah La Liga Spanyol (20). Namun, ada masa pula pemain berusia 34 tahun itu tak mendapat kartu merah selama semusim.

Dalam 14 musim bersama Real Madrid, Ramos pernah tanpa diusir wasit dan itu terjadi pada musim 2014/2015. Tapi, meski melewatkan satu bulan kampanye dengan cedera dan bermain hanya dalam 27 dari 38 pertandingan di musim itu, Ramos masih mengoleksi 12 kartu kuning.

Nah, musim 2019/2020 ini, Ramos berpeluang menorehkan prestasi tanpa di usir wasit. Setelah 27 pekan La Liga 2019/2020 ini, kapten Real Madrid itu baru mengumpulkan tujuh kartu kuning.

Ramos belum diusir wasit di kompetisi lokal sejak terakhir kali pada 19 Februari 2019 melawan Girona, momen di mana Pasukan Santiago Solari memulai keruntuhan mereka.

Tapi, Ramos akan absen pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2019/2020 melawan Manchester City, setelah mendapat dua kartu kuning di leg pertama.

Empat belas kartu kuning di musim 2008/09 merupakan tertinggi baginya, sementara dia diusir wasit dua kali di musim 2015/16 dan 2017/18. Sedangkan empat kartu merah di Liga Champions menandai rekor bersama Zlatan Ibrahimovic dan Edgar Davids.

Sementara itu Ramos bertekad menambah trofi liga yang kini mentok di 4 trofi. Ramos berpeluang menambah trofi di liga. Ada 11 pertandingan tersisa baginya untuk memenangkan La Liga, sebuah kompetisi di mana Los Blancos baru saja tergelincir dengan kalah di Real Betis sebelum jeda.

Dalam karier yang mengesankan, Ramos telah memenangkan empat gelar La Liga dan empat Liga Champions. Namun, empat gelar dalam 15 tahun di Real Madrid tidak cukup, dan dia akan mati-matian menambah setelah menang pada tahun 2007, 2008, 2012 dan 2017. Dia sekarang menjadi pilar tim, dan Zinedine Zidane akan membutuhkannya yang terbaik untuk mendorong tim untuk maju.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.