Sat. Sep 28th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Asmara Terpendam Oknum Pembina Pramuka Jahanam

Palembang –

Seorang pria di Sumatera Selatan (Sumsel), AS (19), ditetapkan sebagai tersangka karena diduga melakukan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap siswi SMP. Aksi jahanam AS itu diduga dipicu asmara terpendam.

Peristiwa keji itu diduga terjadi di hutan yang ada di Ogan Komering Ulu (OKU), Sumsel, pada Jumat (3/4). AS disebut awalnya mengajak siswi tersebut bertemu di sekolah untuk latihan pramuka.

“Ada seorang siswi ditemukan meninggal di hutan dekat lapangan olahraga. Korban RN berusia 13 tahun,” kata Kasat Reskrim Polres OKU, AKP Wahyu.

“Sebelum kejadian pelaku ini chatting ke korban dari medsos, minta besok datang latihan pramuka. Ternyata di situ sudah ada niat pelaku untuk memperkosa,” ujarnya.

AS lalu menutup mata korban memakai dasi, menyumpalkan kaus kaki ke mulut korban dan mengikat korban menggunakan tali rafia. Pelaku kemudian memperkosa korban.

“Saat digerayangi, korban tiba-tiba bergerak dan berusaha berontak. Jadi saat itulah dia panik, langsung dipukul wajah korban dan diperkosa,” kata AKP Wahyu.

Setelah itu, pelaku kembali mencekik korban untuk kedua kalinya. Setelah korban dipastikan tewas, tersangka kembali mencabuli korban.

“Menurut keterangan pelaku sudah dalam kondisi meninggal diperkosa lagi. Selesai itu, baju dirapikan dan ditutupi daun, lalu ditinggal pergi,” tutup Wahyu.

Selain itu, AS sempat menusukkan kayu ke dubur dan kemaluan korban setelah siswi tersebut tewas. Hal itu dilakukan AS untuk memastikan apakah siswi tersebut sudah tewas atau belum.

“Setelah menyetubuhi, pelaku kembali menusuk-nusuk korban dengan kayu kecil ke bagian kemaluan, dubur, pipi, rusuk kiri, kemudian pelaku membalikkan badan korban lalu menusuk-nusuk pinggang,” ujar Wahyu.

Usai mengetahui korban tewas, AS merapikan lagi baju yang digunakan korban dan menutup jasad korban dengan daun-daun yang ada di hutan. Aksi jahanam AS itu diduga terjadi dipicu asmara terpendam.

“Motifnya pelaku ini suka dengan korban. Tetapi itu tidak pernah diutarakan pelaku pada korban, jadi terpendam,” tuturnya.

AS kini sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat pasal pembunuhan berencana dengan hukuman maksimal pidana mati.

“Tersangka langsung kami tahan dan akan dikenakan Pasal 340 subsider 338 KUHP. Pelaku tindak pidana pembunuhan dengan berencana,” kata Wahyu.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.