Fri. Nov 22nd, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

RS Dr Soetomo Bantah soal Data Pasien Positif Corona Bocor

NAGALIGA — Seorang pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo, Surabaya, dikabarkan terdiagnosa positif virus corona (Covid-19). Hal itu tersebar dalam foto yang viral di aplikasi pesan instan, namun pihak rumah sakit membantahnya.

Direktur Utama (Dirut) RSUD dr Soetomo, Joni Wahyuhadi mengatakan kertas dalam foto tersebut hanyalah bukti catatan pendaftaran pasien untuk pemeriksaan.
“Jadi foto itu [informasi], bukan hasil lab. Tapi itu itu orderan [akan periksa ke laboratorium],” ujar Joni saat dikonfirmasi, Selasa (17/3).

Berdasarkan informasi yang tercantum, pasien tersebut adalah laki-laki berusia 55 tahun. Dia melakukan pemeriksaan secara mandiri dengan datang sendiri ke RSUD dr Soetomo, Senin (16/3), pukul 20.35 WIB.

Pada foto yang beredar tersebut, tertulis diagnosa pasien ialah covid-19 dan gagal nafas. Saat ini pasien itu dinyatakan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) dan dirawat di ruang isolasi.
“Isolasi pasti ada pasiennya, pasiennya PDP,” kata Joni.

“Hasil [tes] kemenkes yang mendeklarasi,” imbuhnya.
Soal foto tersebut, Joni pun menginstruksikan jajarannya untuju melacak oknum yang sengaja menyebarnya foto atau informasi terkait pasien terdiagnosa covid-19 itu.

Enam Pasien Positif di Surabaya

Terpisah, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengonfirmasi enam dari 172 pasien positif Covid-19 di Indonesia itu dirawat di sejumlah rumah sakit di Kota Surabaya.

“Tadi sudah diumumkan oleh Pak Yuri, bahwa ada enam yang terkonfirmasi covid-19 positif dan penanganannya dari Surabaya. Enam-enamnya dari [rumah sakit] Surabaya,” kata Khofifah, saat ditemui di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa.

Khofifah, enggan menyebut dari mana enam pasien tersebut berasal. Meskipun demikian, Khofifah meyakinkan pemda bakal membantu melakukan pelacakan orang-orang yang diduga kontak dekat dengan enam pasien tersebut.

“Tapi mungkin teman-teman tidak bisa publish, agar tidak menimbulkan kepanikan di lingkungan yang mungkin pernah disinggahi,” kata dia.

Tak hanya itu, anggota keluarga dari enam pasien itu juga telah melakukan isolasi mandiri di kediaman masing-masing. Namun, ada pula yang hingga menjalani isolasi di rumah sakit, tergantung bagaimana kondisi kesehatannya.

“Sekarang kalau keluarga saya konfirmasi mereka akan tracing keluarga, pasti akan ada langkah preventif, bisa saja isolasi mandiri atau dalam layanan rumah sakit,” ujarnya.

Saat ini, kata dia di Jatim total ada 25 orang dalam pemantauan (ODP) dan 16 pasien dalam pengawasan (PDP). Dari 16 PDP tersebut, enam di antaranya dinyatakan positif usai spesimennya diuji di laboratorium Unair.


Relawan

Sebelumnya, Gerakan Pemuda (GP) Ansor siap dilibatkan untuk menjadi relawan membantu Pemerintah dalam penanganan percepatan virus corona di Indonesia.

Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas mengatakan pihaknya memiliki tim bernama Banser Husada (Basada) yang berfungsi mengemban tugas kemanusiaan di bidang kedokteran, kesehatan dan norma hidup sehat di masyarakat

“Jika memang diperlukan relawan, GP Ansor akan menerjunkan Banser Husada atau Basada,” kata Yaqut.

“Tentu saja harus mendapat izin dari institusi yang berwenang, memiliki kompetensi, kualifikasi dan keahlian yang diperlukan, atau telah mendapat pelatihan khusus dari institusi kesehatan maupun BNPB,” imbuhnya.

Menurut Yaqut, keberadaan relawan sangat diperlukan pada situasi bencana, termasuk Covid-19 yang telah ditetapkan sebagai bencana nasional nonalam.

“Bantuan relawan akan sangat membantu mempercepat atau meringankan tugas tenaga medis dan BNPB serta gugus tugas. Karena pelayanan dalam kasus ini memerlukan kesigapan dan pelayanan yang cepat dalam meminimalisasi dampak,” kata dia.

Terkait tugasnya, Yaqut menjelaskan bila relawan bisa tidak secara langsung bersentuhan dengan pasien atau memberikan pelayanan langsung di bidang medis, namun juga bisa ditempatkan di unit-unit pelayanan informasi atau pekerjaan nonmedis lain.

SUMBER:

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.