Dampak Corona, Liga Inggris Terancam Digelar Tanpa Penonton
LONDON – Berbagai cara dilakukan agar Liga Inggris tak berhenti di tengah jalan -tanpa mengabaikan keselamatan di bawah ancaman virus corona. Salah satunya dengan menyelesaikan musim tanpa penonton.
Ide tersebut diungkapkan Menteri Kesehatan Inggris, Matt Hancock, ketika ditanya tentang keberlangsungan kompetisi di bawah ancaman virus. Menurutnya, Liga Inggris harus selesai meski pertandingan digelar dalam kondisi tertutup.
“Saat ini tidak pantas untuk membatalkan pertandingan seperti itu. Tetapi tugas saya memastikan orang-orang merasa aman,” kata Hancock dikutip The Sun, Selasa (3/3/2020).
Baik ketua Federasi Sepak Bola Inggris (FA) maupun otoritas Liga Inggris telah menggelar pertemuan darurat membahas nasib kompetisi yang tinggal tersisa 10 laga. Hasil pertemuan tersebut belum dibuka ke publik.
Liga Inggris bukan satu-satunya agenda olahraga besar yang terganggu virus. Piala Eropa 2020 yang rencananya digelar 12 Juni – 12 Juli di 12 negara Eropa, serta Olimpiade Tokyo 2020 di Jepang juga terancam batal atau ditunda akibat corona.
Penutupan stadion ketika pertandingan sudah dilakukan beberapa negara. Salah satunya Thailand, yang pekan ini memutuskan untuk mulai menggelar liga tanpa kehadiran penonton.