Peringatan 71 Tahun SU 1 Maret Tandai Dibukanya Maret Bulan Pak Harto
YOGYAKARTA – Memperingati 71 Tahun Serangan Umum (SU) 1 Maret 1949 terlihat ratusan orang dari berbagai kelompok memadati Makam Pejuang Soemenggalan, Kemusuk, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu (29/2/2020). Berbeda dari hari biasa, mereka datang khusus untuk melakukan sejumlah kegiatan, termasuk tabur bunga di pusara makam.
Diawali upacara bendera, acara ini yang dipimpin Bupati Bantul, Suharsono itu berlangsung khidmat. Ratusan masyarakat, baik dari unsur TNI, Polri, pemerintah, pelajar, veteran hingga masyarakat umum sangat khusyuk mengikuti kegiatan upacara di depan makam para pejuang yang telah gugur. Selepas upacara, mereka melakukan tabur bunga di makam para pejuang.
Kepala Dinas Sejarah Angkatan Darat, Brigjen TNI Eddy S Siahaan di sela kegiatan mengungkapkan SU 1 Maret merupakan momentum yang berdampak secara internasional. “Memukul upaya diplomasi Belanda, sehingga akhirnya dilaksanakan Konferensi Meja Bundar (KMB) yang berujung pada penyerahan kedaulatan Belanda pada Indonesia,” jelas Eddy melalui keterangan tertulisnya.
Dalam pemaparannya, Eddy sangat mendukung Pemerintah DIY dalam pengusulan momentum SU 1 Maret sebagai Hari Besar Nasional Penegakan Kedaulatan Negara yang tengah diusahakan sejak beberapa tahun terakhir. “Saat ini prosedur sedang berjalan. Harus kita tanggapi dengan positif. Harus terus kita dukung. Kita juga akan bantu proses. Mudah-mudahan tidak memakan waktu,” harapnya.
Sementara, di samping upacara dan tabur bunga, peringatan 71 Tahun SU 1 Maret juga diramaikan anak-anak dari berbagai daerah. Mereka berpartisipasi dalam Lomba Mewarnai tingkat TK yang dilaksanakan di Museum Memorial Jenderal Besar HM Soeharto.
“Peristiwa dan tokoh-tokoh yang berperan dalam SU 1 Maret 1949, seperti Pak Harto, Jenderal Soedirman dan Sultan Hamengku Buwono IX harus dikenalkan sejak dini. Lomba ini juga dimaksudkan agar anak-anak memiliki memori yang baik tentang sejarah bangsa Indonesia,” kata Ketua Panitia Maret Bulan Pak Harto, Dr Arissetyanto Nugroho.
Acara ini memang jadi pembuka kegiatan Maret Bulan Pak Harto yang bertema Membangun Manusia Indonesia yang Seutuhnya. Selain lomba mewarnai, akan ada program diskusi, seminar dan ditutup dengan Pentas Kesenian dan lomba lari nasional ‘Patriot Run 2020’ yang rencananya akan digelar di Sentul, Bogor.