Kembangkan Bisnis Kuliner, TG Group Gandeng UMKM
JAKARTA – Taurus Gemilang Group (TG Group) tidak pernah berhenti berinovasi selama tiga dekade kehadirannya di Tanah Air. Sukses dengan menjadi ikon di jasa layanan fasilitas airport lounge, TG Group merambah hingga ke industri kuliner atau F&B (Food and Beverages) di transportasi area.
Budi Purnomo, yang melanjutkan kepemimpinan TG Group sejak 2013, berinisiatif untuk melakukan pendekatan kolaboratif dengan menggandeng berbagai UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) dan mengedepankan produk lokal. Menurutnya, Indonesia memiliki kekayaan alam, tanah yang subur, iklim yang baik, sehingga bisa dengan mudah mendapatkan bahan baku lokal yang berkualitas
“Dengan pengelolaan bahan baku lokal yang baik, maka kualitas produk Indonesia mampu bersaing dengan produk luar. Dengan demikian, produk makanan dan minuman dapat dijual dengan harga dan kualitas yang sangat baik,” kata Dirut TG Group itu dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (27/2).
Salah satu bisnis kuliner yang digerakkan TG Group adalah di area komersial di Terminal 3 Soekarno Hatta. Di sini, TG Group menggandeng sekitar 12 pengusaha UMKM Pasar Santa Blok M untuk bekerjasama sejak 2016. “Mereka dikumpulkan ke dalam sebuah area bernama Kulinari Food Market di lantai mezzanine, Terminal 3 Domestik, Bandara Soekarno Hatta,” terang Budi Purnomo.
“Di lokasi lain, TG Group juga membawa brand-brand lokal, di antaranya Liberica, Anomali, Warung Koffie Batavia, Waroeng Kita, dan Jajanan Bandara yang merupakan brand-brand lokal yang memiliki bahan baku lokal dan diproduksi secara lokal,” sambungnya.
TG Group juga pernah menjalin kerjasama dengan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa untuk terus menggerakkan para pengusaha UMKM. “Kami pernah berkolaborasi membuat Gofood Festival. Ada sekitar 11 brand UMKM yang ikut memeriahkan Gofood Festival, berlokasi di tempat yang sama di lantai mezzanine, Terminal 3 Domestik,” papar Budi Purnomo.
Tidak berhenti sampai di situ, di Bali, TG Group berhasil membawa Made’s Warung masuk ke Bandara I Gusti Ngurah Rai. Brand asli Bali yang berawal dari warung kecil pinggir jalan itu sendiri merupakan salah satu primadona di Pulau Dewata.
Dengan di bawah bendera TG Group, Made’s Warung, yang sudah berdiri selama 50 tahun, mencoba merambah ke luar Bali, yakni masuk ke salah satu mall besar di Jakarta, yang rencananya bakal dibuka awal April nanti. “Sebagai salah satu master concessionaire dan lounge operator di Indonesia, TG Group sangat bangga, dan ingin selalu menjadi yang terdepan mendukung penuh produk lokal serta pengusaha UMKM sebagai mitra kerja, untuk bersama-sama membuat Indonesia maju dan bangga dengan produknya sendiri,” tutur Budi Purnomo.
Sebagai informasi, Taurus Gemilang Group merupakan perusahaan yang dibangun wanita asal Surabaya, Pop Mulhadi. TG Group mengawali bisnisnya sebagai penyedia fasilitas airport lounge di Bandara Juanda, Surabaya, yang bekerjasama dengan Garuda Indonesia pada 1989. Selanjutnya, TGP melakukan ekspansi bisnisnya ke berbagai bandara di Indonesia, seperti Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali; Bandara Soekarno Hatta, Jakarta; Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang; Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru; Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan; dan Sultan Hasanuddin, Makassar.
Berkat kesuksesannya tersebut, Pop Mulhadi pernah menjadi finalis Entrepreneur Of The Year 2006 dari sebuah badan internasional Ernst & Young. Pada 2013, TGP melakukan ekspansi hingga ke bisnis F&B di transportasi area. Melalui terobosan-terobosan yang dilakukannya, TG Group pun sukses memperoleh lebih dari 15 penghargaan.