Kesbangpol Sebut Kegiatan Sunda Empire Berlangsung Sejak 2017
NAGALIGA — Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung menyebut kelompok Sunda Empire sudah melakukan kegiatan sejak 2017 dan bukan berasal dari ibu kota Jawa Barat itu, namun dari Subang.
Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Masyarakat Kesbangpol Bandung Inci Dermaga mengatakan pihaknya telah menelusuri jejak perkumpulan yang mengklaim sebagai yang mengatur pemerintahan dunia itu.
“Kami melakukan komunikasi dengan jajaran Kominda (komunitas intelijen daerah), jadi bahwa betul kegiatan mereka ini dilakukan beberapa tahun ke belakang mulai dari 2017, 2018 dan muncul viral saat ini di Facebook,” ucapnya, saat dihubungi Sabtu (18/1).
Inci juga menyebut kelompok tersebut menggelar kegiatan di salah satu ruang pertemuan di kawasan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
Dia juga menyimpulkan bahwa kelompok Sunda Empire tidak berasal dari Kota Bandung. “Dari informasi yang kami dapatkan kemungkinan di daerah Subang. Kita juga sedang telusuri, koordinasi dengan Kesbangpol Kabupaten Subang,” ucapnya.
Kesbangpol juga memastikan Sunda Empire tidak terdaftar sebagai mitra pemerintah dan belum pernah mengajukan izin pendirian organisasi di Bandung.
“Kami telah melakukan penelusuran secara administratif serta mengecek jaringan yang dimiliki khususnya di Forkompinda (forum komunikasi pimpinan daerah) dan Kominda, bahwa perlu digarisbawahi secara administrasi organisasi tersebut tidak tercatat di Kesbangpol Kota Bandung. Kemudian dari sisi prosedural juga mereka tidak ada mendaftarkan ke kami,” urai Inci.
Pihaknya pun memastikan Sunda Empire diawasi dan ditindak oleh instansi yang berwenang.
“Secara prinsip tentunya yang kami dapatkan bahwa kegiatan mereka juga telah diawasi dan ditindak oleh instansi yang berwenang, antara lain misalnya penelusuran atau penyelidikan seragam yang digunakan telah ditindak oleh instansi yang berwenang. Serta secara hukum sebetulnya kita juga telah melakukan aksi melalui instansi yang berwenang dan itu sudah dilakukan beberapa waktu lalu,” ujarnya.
Diketahui, publik digemparkan dengan keberadaan kelompok yang menamakan diri Sunda Empire-Earth Empire. Ini bermula daeri sebuah unggahan yang dibagikan oleh akun Facebook Yuni Rusmini pada Kamis
