Solskjaer Sebut MU Belum Siap Juarai Liga Primer Musim Depan
MANCHESTER – Pendukung Manchester United (MU) nampaknya harus menunggu lebih lama lagi untuk melihat trofi Liga Primer hadir di Old Trafford. Pasalnya, pelatih Ole Gunnar Solskjaer mengaku tidak tahu apakah Setan Merah sudah siap bersaing pada musim depan.
Terakhir kali MU menjuarai Liga Primer pada 2012/2013 atau saat Sir Alex Ferguson mundur. Meski beberapa kali berganti pelatih, mulai David Moyes, Ryan Giggis (interim), Louis val Gaal, Jose Mourinho sampai Solskjaer, torehan terbaik The Red Devils hanya sekali menjadi runner-up (2017/2018).
Bahkan, tidak jarang Marcus Rashford dkk terlempar dari empat besar, seperti musim lalu yang finish di posisi keenam. Semula, periode buruk itu diharapkan dapat berakhir pada musim ini. Tapi, itu sudah mustahil bila melihat performa sejauh ini.
Karena itu, targetnya beralih pada musim depan. Jika masih dipertahankan, seluruh fans berharap Solskjaer dapat membantu armadanya merajai Inggris pada 2020/2021. Tapi, keinginan itu nampaknya akan sangat sulit terwujud.
Soalnya, pelatih asal Norwegia itu tidak tahu apakah MU mampu menyaingi para rival, khususnya Liverpool dan Manchester City (Man City) dalam perebutan gelar Liga Primer musim depan. Sebab, dia melihat The Reds dan The Citizens masih begitu perkasa.
MU saat ini masih menempati posisi lima dengan 34 poin atau tertinggal 13 poin dari Man City, dan terpaut 27 poin dengan Liverpool yang ada di posisi pertama. Itu bisa mengambarkan sejauh mana perbedaan kualitas diantara ketiganya.
Itu sebabnya Solskjaer menilai masih terlalu cepat bagi MU untuk bersaing dalam perebutan gelar Liga Primer berikutnya. “Tentu saja itu tujuannya. Tapi, saya tidak mengatakan itu target yang realistis. Kami masih tertinggal, bahkan jauh tertinggal dari yang di posisi pertama,” ujarnya, dilansir skysport.
Meski demikian, Solskjaer tetap meyakini MU akan kembali menjuarai Liga Primer beberapa tahun ke depan. Hanya saja, dia tidak bisa memastikan kapan tepatnya. Yang bisa dilakukannya saat ini hanyalah terus membenahi tim asuhannya.
“Tapi, dengan sejumlah rekrutan baru, dengan perkembangan yang sedang terjadi, kami ingin melakukan itu (menjuarai Liga Primer) pada beberapa tahun ke depan. Pada saat ini kami tidak memiliki tipe tim seperti itu (tim juara). Sebab, kami masih tertinggal dari tim papan atas,” tandasnya.
