Alasan Cagub Jateng Ahmad Luthfi Jadikan Pesan Jokowi sebagai Pijakan Utama
Jakarta – Calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi, mengatakan menjadikan pesan dari Presiden Ketujuh RI Joko Widodo alias Jokowi sebagai pijakan utama. Luthfi mengaku menerima pesan dari Jokowi agar memberikan perhatian khusus kepada anak muda, pesantren, petani, dan nelayan di Jateng. Dia mendapat pesan itu saat keduanya bertemu di Jakarta pada 7 September lalu.
“Bagi saya, Pak Jokowi seperti sosok ayah sendiri. Pesan beliau ini sangat berarti dan akan menjadi fokus perhatian kami,” kata Luthfi di Solo, Jateng, Selasa, 22 Oktober 2024 seperti dikutip Antara.
Saat itu, Jokowi menegaskan pentingnya mendukung kelompok-kelompok yang memiliki peran vital dalam pembangunan sosial dan ekonomi. Mengenai hal itu, Luthfi memastikan pesan tersebut akan menjadi pijakan utama dalam merumuskan program-program kerjanya jika dia terpilih dalam pemilihan gubernur atau Pilgub Jateng 2024.
“Pesan ini bukan sekadar titipan, tetapi panduan agar setiap elemen masyarakat itu bisa berkembang dan berperan lebih besar,” ujarnya.
Dia mengatakan, jika terpilih sebagai Gubernur Jateng, maka seluruh kebijakan yang dirumuskan nantinya akan bersifat inklusif.
“Saya akan mendorong kesejahteraan petani dan nelayan, memperkuat peran pesantren, serta membuka peluang lebih luas bagi anak muda di Jawa Tengah,” kata dia.
Jokowi Tak Memberikan Arahan Khusus kepada Calon Kepala Daerah
Pada kepulangan Jokowi ke Solo pada Ahad, 20 Oktober 2024, Luthfi terlihat ikut menyambut dan mendampinginya sejak dari Bandara Adi Soemarmo hingga kediaman Jokowi di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo.
Saat ditemui wartawan, Luthfi mengungkapkan dia juga menyempatkan diri sungkem ke Jokowi. Dia mengaku dalam pertemuan mereka mendapat sejumlah pesan dari Jokowi.
“Pak Jokowi memberi beberapa pesan terkait permasalahan nelayan, petani, pesantren, dan anak muda. Agar memperbaiki situasi Jawa Tengah secara umum,” katanya.
Saat disinggung apakah Jokowi akan ikut kampanye pemenangan Luthfi dan Taj Yasin di Pilgub Jateng, Luthfi meminta agar hal itu ditanyakan langsung kepada Jokowi.
Sementara itu, Jokowi mengatakan tidak memberikan arahan khusus kepada calon kepala daerah yang menyambut kedatangannya.
“Ya tadi (menemui calon-calon kepala daerah). Kan ngumpul di sini. Saya ajak masuk barang lima menit-Lima menit. Tidak ada arahan,” kata Jokowi saat ditemui wartawan di kediamannya pada Ahad malam.
Jokowi mengatakan para calon kepala daerah itu mengajaknya untuk ikut berkampanye. “Semuanya,” ujarnya.
Namun Jokowi mengatakan hanya ingin tidur dalam sehari-dua hari ini. “Saya mau tidur,” tuturnya.
Soal kemungkinan dia ikut berkampanye di lain waktu, dia mengatakan akan melihatnya nanti. “Ya nanti dilihat,” ujarnya.
Para calon kepala daerah yang ikut menyambut kepulangan Jokowi ke Solo adalah mereka yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM), di antaranya pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Jateng, Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, serta paslon wali kota dan wakil wali kota Solo, Respati Ardi-Astrid Widayani.
Tampak hadir pula calon wakil gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, yang didampingi istrinya, Arumi Bachsin. Lalu ada calon bupati Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani.
PPP Ungkap Peluang Jokowi Jadi Juru Kampanye Ahmad Luthfi-Taj Yasin
Adapun Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi mengungkap kemungkinan tim pemenangan paslon Ahmad Luthfi-Taj Yasin menggaet Jokowi sebagai juru kampanye.
“Soal Pak Jokowi tentu masih akan dibahas oleh tim,” kata pria yang akrab disapa Awiek itu saat dihubungi melalui aplikasi perpesanan WhatsApp pada Selasa, 22 Oktober 2024.
Dia mengatakan pembahasan soal perekrutan Jokowi sebagai juru kampanye masih dibahas karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu tidak masuk tim kampanye sedari awal dibentuk.
“Apakah boleh untuk peraturan KPU? Nanti kita sampaikan saja dan juga bergantung pada beliau,” kata mantan anggota DPR RI itu.
Awiek tidak menampik pengaruh Jokowi terhadap kemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Namun keputusan untuk menarik Jokowi sebagai juru kampanye akan dikembalikan kepada tim pemenangan.
“Tentunya sebagai tokoh nasional dari Jawa Tengah, daya dongkrak dari Pak Jokowi itu masih cukup kuat,” kata dia.
Pilgub Jateng 2024 diikuti oleh dua pasalon, yaitu paslon nomor urut 1 Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan paslon nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen.