Sun. Oct 6th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Dharma Pongrekun di Debat: RI 2045 Menuju Cemas, Bukan Emas

Jakarta – Calon Gubernur DKI Jakarta Dharma Pongrekun mengatakan saat ini masyarakat hidup dalam fase control population. Hal itu, sambungya, membuat warga menuju masa cemas ke 2045 dan bukan masa keemasan.

Itu disampaikan Dharma dalam debat Pilkada Jakarta 2024, Minggu (6/10) malam. Dharma awalnya mengatakan bahwa Pandemi Covid-19 adalah agenda terselubung dari pihak asing untuk mengambil kedaulatan bangsa.

“Sehingga terlihat sekali begitu rapuhnya bangsa ini sampai harus mengikuti istilahnya saja ikut kenapa bukan Taufik kenapa Covid?” kata Dharma.

Calon gubernur Ridwan Kamil (RK) menanggapi pernyataan Dharma itu. Ia mengatakan dalam pengelolaan krisis yang paling penting adalah satu komando.

“Ketika sudah diputuskan oleh pemimpin level presiden, tentulah serempak di bawah harus mengamankan dan menjalankan, dan menyelesaikan permasalahan secara kolaborasi,” kata Ridwan Kamil.

Dharma kembali merespons pernyataan RK. Ia menyinggung adagium keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi. Menurutnya, jangan sampai adagium itu digunakan terbalik.

“Jangan adagium itu digunakan dengan cara terbalik seolah-olah ingin selamatkan rakyat, tapi ada udang di balik batu adalah sebaliknya ingin menghancurkan rakyat sehingga rakyat semua jadi tidak bisa hidup dan bahkan akan menjadi udang,” ujarnya.

Kontrol Populasi
Dharma kemudian menyinggung soal control population. Ia mengatakan ada pihak yang ingin mengontrol kegiatan, aktivitas hingga jumlah masyarakat.

Oleh karena itu, menurutnya perjalanan hingga 2045 akan menjadi masa kecemasan, bukan keemasan.

“Saat ini kita ada di dalam program ketiga yaitu control population di mana mereka ingin mengontrol kegiatan, aktivitas dan ingin mengontrol jumlahnya,” katanya.

“Jadi perjalanan menuju ke 2045 akan menjadi masa kecemasan bukan keemasan ketika rakyat harus ditakut-takuti dengan segala macam regulasi,” imbuh dia.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.