Badai Helene Jadi yang Terdahsyat Kedua di AS, Jumlah Korban Capai 217 Orang
Bencana badai Helene yang menerjang Amerika Serikat (AS) sejak Kamis (26/9/2024) merenggut korban hingga 217 orang. Kantor Berita Antara, Rabu (2/10/2024), melaporkan bahwa badai tersebut menjadi kedua yang terdahsyat di AS dalam 55 tahun terakhir setelah badai Katrina pada 2005. Warga AS yang menjadi korban badai Helene sebagian besar berasal dari North Carolina dan South Carolina.
Selain itu, badai Helene juga menerjang negara bagian Tennessee, Florida, Georgia, dan Alabama. Presiden AS Joe Biden segera merespons dampak badai Helene dengan mengunjungi North Carolina pada Rabu (2/10/2024). Di sana, ia mengecek kerusakan akibat badai Helene dan menerima pengarahan serta bertemu pejabat dan petugas penyelamat.
Ratusan korban badai Helene masih hilang Badai Helene tidak hanya merenggut 217 nyawa. Terjangan badai ini juga menyebabkan ratusan orang hilang dan masyarakat kehilangan akses listrik, jalan, serta air bersih. Dilansir dari CBS, Jumat, Biden menyatakan, pemerintah federal akan menanggung 100 persen biaya pemindahan puing dan perlindungan darurat selama enam bulan di North Carolina setelah kedatangan badai tersebut. Wilayah lain yang mendapat manfaat serupa adalah Florida dan Georgia, namun dua negara bagian ini hanya mendapat bantuan selama 90 hari ke depan atau selama tiga bulan.
Pemerintah AS juga mengerahkan sekitar 1.000 tentara untuk membantu mengirimkan makanan dan pasokan ke masyarakat yang terputus di Georgia, Florida, dan Carolina. Sejauh ini, 40.000 orang telah mengajukan permohonan bantuan bencana. Badan Manajemen Darurat Federal AS telah membayar lebih dari 6,2 juta dollar AS atau sekitar Rp 95 miliar kepada para korban.
Kronologi badai Helene terjang AS Badai Helene yang menjadi mimpi buruk bagi warga AS bermula ketika sistem ini menjadi kategori 1 di Teluk Meksiko yang berjarak 804 kilometer dari Florida. Pada saat yang bersamaan, wilayah barat North Carolina sudah diguyur hujan.
Pada Kamis (26/9/2024) menjelang tengah malam kira-kira satu jam sebelum badai Helene tiba di utara Steinhatchee, Florida, Bandara Asheville di North Carolina telah diguyur hujan dengan intensitas lebih dari 101 mm.
Dilansir dari CBS, Selasa (1/10/2024), hujan deras terus berlanjut bahkan sebelum badai Helene bergerak masuk ke North Carolina. Pada Kamis malam, Yancey County, yang terletak di selatan Erwin, Tennessee, telah diguyur hujan lebih dari 228 mm.
Semua hujan itu menyebabkan sungai meluap, tanah longsor, dan longsoran lumpur yang menyebabkan perlunya penyelamatan di beberapa daerah. Hingga kini, petugas penyelamat masih berusaha menyelamatkan warga yang menjadi korban badai Helene sambil menyalurkan bantuan dan berusaha menghubungkan kembali arus listrik dan air.
