TEMPO.CO, Jakarta – Duel Polandia vs Argentina akan tersaji dalam pertandingan terakhir penyisihan Grup C Piala Dunia 2022, malam ini waktu setempat atau Kamis dinihari WIB, 1 Desember. Pertarungan ini akan dimulai 02.00 WIB.

Pemain Timnas Argentina, Lisandro Martinez, mengatakan laga melawan Polandia akan menjadi tantangan besar bagi timnya. Bek tengah yang bergabung dengan Manchester United dari Ajax pada musim panas lalu, siap bertarung dengan Robert Lewandowski.

Lewandowski tampak emosional setelah mencetak gol di Piala Dunia Qatar untuk membawa Polandia mengalahkan Arab Saudi 2-0 pada Sabtu. Di laga pertama, penyerang Barcelona itu tak mampu mencetak gol dan Polandia hanya bisa bermain imbang 0-0 melawan Meksiko.

Polandia yang kini di puncak klasemen Grup C, hanya unggul satu poin dari Argentina yang ada di bawahnya. Kedua tim ini akan bertarung untuk bisa lolos ke babak 16 besar.

Persaingan di grup ini masih berjalan ketat. Arab Saudi yang kini mengemas tiga poin di posisi ketiga, akan bertarung melawan tim terbawah Meksiko yang mengantongi satu poin.

Jalan Argentina lolos babak penyisihan grup tidak mulus setelah kekalahan mengejutkan dari Arab 1-2 pada laga pembuka. Namun, mereka bangkit dengan mengalahkan Meksiko 2-0. Di laga itu, Lionel Messi mencetak gol pebuka sebelum Enzo Fernandez menggandakan keunggulan.

Martinez mengatakan bahwa Argentina saat ini berada dalam posisi yang bagus untuk memenangkan Piala Dunia pertama setelah 36 tahun, meski mereka kalah dari Arab di laga pembuka. Menurut dia, kekalahan itu menjadi pelajaran untuk timnya menjadi lebih siap menghadapi tantangan selanjutnya.

“Saya pikir kekelahan adalah ketika Anda benar-benar belajar dan mempelajari hal-hal yang tidak disadari ketika menang dan sukses,” kata Martinez, yang menjadi starter dalam kemenangan atas Meksiko, setelah turun dari bangku cadangan ketika melawan Arab.

“Kekalahan itu berarti skuad lebih siap. Itulah sisi bagus dari kekalahan, Anda harus menganalisis dan kemudian mengambil sisi positifnya. Kami tahu kami memiliki tim besar, pemain besar, dan memiliki potensi besar, tapi itu tidak hanya berlaku untuk Argentina. Kami harus percaya pada kualitas kami,” tutur pemain berusia 24 tahun itu.